SUARAPGRI - Assalamualaikum wr wb, selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua. Berita terbaru sekaligus kabar gembira datang dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur terkait penghapusan rasionalisasi Pegawai Negeri Sipil, simak informasi selengkapnya.
Menurut Menteri Asman, dalam penataan kepegawaian di Indonesia, pemerintah telah memberlakukan redistribusi pegawai.
"Tidak akan ada lagi rasionalisasi, memang dari 4,5 juta PNS di Indonesia, 37 % atau 1,6 juta Pegawai Negeri Sipil (PNS) hanya tenaga administrasi umum. Nah, ini yang sedang kami tata," jelas Menteri Asman, Minggu (2/10).
Menteri Asman melanjutkan, redistribusi PNS, lebih manusiawi ketimbang merasionalisasi pegawai. 37 persen tenaga administrasi ini diredistribusi ke jabatan fungsional tertentu.
"PNS yang ada diberdayakan, jadi tidak perlu rekrut baru. Kecuali kalau benar-benar butuh baru minta," ujarnya.
Sementara itu, Deputi SDM Aparatur Setiawan Wangsaatmaja mengungkapkan, kebijakan rasionalisasi sudah dihapus.
Dalam masa redistribusi pegawai, PNS ditingkatkan kemampuannya ke fungsional tertentu. Apabila kemampuannya tidak bisa ditingkatkan meski sudah dipindahkan ke jabatan lain, terpaksa akan diberlakukan pensiun dini. "Jadi pensiun dini itu adalah langkah paling akhir. Itupun tidak dipaksakan. PNS akan ditawari mau kerja terus atau pensiun dini dengan pesangon sekian. Kalau mau ya diberlakukan, kalau menolak ya tidak bisa kami paksakan," katanya.
0 Komentar untuk "PENGUMUMAN! RESMI MENPAN-RB HAPUS RASIONALISASI PEGAWAI NEGERI SIPIL (PNS)"